You can't lose what you never had

 


Hei there!

Di akhir bulan Juni ini gua mau share satu hal yang gak penting. Hehe, ya gak penting. 

Pendahuluan

    Again, lagi-lagi tentang lagu. Lagu yang terus mengiang-ngiang di kepala. Lagu ini dinyanyikan oleh musisi favorit gua banget dari jaman gua masih jadi bocah ingusan. Yup betul sekali, ini lagunya om-om WESTLIFE. Sebenernya gua udah tau lagu ini sedari lama, udah gua dengerin juga sampe kuping gua panas. Nah, cuma baru-baru ini gua lagi suka banget sama lagu ini lagi nih.

Tentang lagu

    Langsung cekidot aja deh gua kasih link youtube lagunya ya. Kita dengarkan dan bernyanyi bersama-sama 



    Dalam lagu ini menjelaskan seorang pemuda yang kayaknya kesemsem banget nih sama seorang wanita. Pemuda ini tuh kayaknya selalu memuja-muja sang dambaan hatinya. Sampai-sampai ketika pemuda ini berada di dekat sang pujaan hati, dia gak bisa napas. (Ya ampun segitunya). Nah, tapi pemuda ini bertingkah seolah gak merasakan emosi apa-apa ke pujaan hatinya "jangan sampe lu tau perasaan gua ke elu" kata pemuda tersebut dalam hati. Tapi ya, yang namanya orang jatuh hati, tetep aja si pemuda ini pengen banget menjalin hubungan sama sang dambaan hatinya.
    Sekali lagi, dia selalu nyembunyiin perasaannya. Bukan tanpa alasan, pemuda ini merasa gak pantas jika disandingkan sengan sang pujaan. Alhasil, kalau dia menunjukan perasaannya ia takut akan penolakan yang sebenernya gak ada yang tahu penolakan itu bakal terjadi atau engga. Tapi pemuda ini tetap keukeuh sama pendiriannya (ya emang dasarnya dia punya gengsi yang guede kali ya hehe). Akhirnya dia gondok sendiri, kesel sendiri akan tingkahnya sendiri (hadeuh hadeuh)
    Dalam situasi kegondokannya, pemuda ini tetap bangga akan tindakan yang dia pilih. Dia gak peduli sekalipun pujaan hatinya nganggep dia gak wajar. Bagi pemuda ini, lebih baik gak ada keinginan untuk memiliki seseorang daripada harus kehilangan orang tersebut. Yes itulah benang merah lagu ini "YOU CAN"T LOSE WHAT YOU NEVER HAD". Kita tidak pernah merasa memiliki, maka kita takkan pernah kehilangan apa-apa. Eh tunggu, kalimat barusan kayak salah satu puisinya Soe Hoek Gie

“Kita tak pernah menanamkan apa-apa, kita tak'kan pernah kehilangan apa-apa”

― Soe Hok Gie, Soe Hok-Gie...Sekali Lagi: Buku Pesta dan Cinta di Alam Bangsanya

    Walapun begitu, pemuda tersebut tetap yakin atas perasaannya. Pemuda ini tetap bertahan sama situasi yang sedang dia jalani saat ini. Namun, pemuda ini mati-matian supaya gak merasa memiliki dambaan hatinya. Jadi, ketika sang pujaan hatinya pergi, pemuda ini gak terlalu ambil pusing. Ada benernya juga sih nih lagu

Pandangan penulis tentang lagu

        Lagu ini mengajarkan gua tentang

1. sebuah keikhlasan

        Dalam melakukan kebaikan, termasuk di sini kasusnya mencintai seseorang atau sesuatu, kita sebaiknya jangan mengharapkan sesuatu terlalu berlebihan. Karena seperti yang kita tahu, harapan yang berlebihan akan membuat kekecewaan yang sangat dalam. Dengan bersikap tidak terlalu berlebihan atas suatu emosi, kita akan mendapat ketenangan dalam hidup. Gak ada hal rumit yang harus kita pikirin. Jadi kita tetap bisa produktif.

2. Kesiapan atas ditinggalkan

        Everything is temporary, yes nothing lasts forever dude. Dalam lagu ini, sang pemuda tersebut benar benar tidak ada masalah jika suatu saat sang pujaan hati meninggalkan dirinya dan perasaannya. Sang pemuda ini akan selalu menganggap bahwa itu hal yang wajar, dan tak ada dendam yang bersemayam di benak sang pemuda. Karena pada hakekatnya tidak semua orang yang meninggalkan pemuda tersebut adalah orang yang jahat, tetapi orang tersebut memang sudah waktunya pergi. Termasuk dambaan hatinya yang suatu saat akan meninggalkan pemuda ini. Saat waktunya tiba, pemuda ini akan selalu siap kan, sekali lagi ia akan menerima dengan ikhlas.

        Terkadang kita tidak ingin ditinggalkan oleh seseorang karena kita sudah merasa memiliki dan merasa sudah ketergantungan dengan orang tersebut. Hal ini akan merusak seluruh aspek kehidupan kita. Bahaya juga loh guys.

3. Tidak terlalu berlebihan dalam menyikapi sesuatu

        Menurut pandangan gua, si pemuda yang ada di lagu ini gak pernah sekalipun komplain akan perasaannya yang dia sendiri gak tau akan terbalas atau engga. Bagi dia, selagi dia bisa terus disamping dambaan hatinya apapun yang terjadi, dia tidak terlalu mempermasalahkannya. Gua juga suka banget sama karakter pemuda yang ada di lagi ini. Tidak memaksa, tidak juga berlebihan. Ya walaupun ada sedikit halu dan ketakutan dalam diri pemuda ini hehe. Maka pemuda ini cenderung memiliki emosi yang stabil, ciri orang yang legowo. 

4. Hidup dalam kebohongan

      Walaupun begitu, lagu ini ada sisi negatifnya juga sih guys. Salah satunya, si pemuda ini selalu hidup dalam kepura-puraan. Selalu terbebani kebohongan yang selalu ia bawa. Pasti rasanya sih gak enak ya, selalu menduga-duga isi hati wanita pujaannya. Selalu nyembunyiin rasa cemburu ke orang-orang yang dekat dengan dambaan hatinya. Ya, mau gimana lagi. Mau cemburu, tapi bukan siapa-siapa. Sedih banget ya rasanya. Tapi dibilang gak cemburu, malah nyiksa diri sendiri. Hehe, serba salah. 

Kesimpulan

      Kesimpulannya, semua hal tentang kebaikan, kasih sayang, dan cinta. Semua itu adalah tentang pilihan hidup yang benar-benar harus kita pertimbangkan kedepannya. Kalo dari kisah yang ada di lagu ini, sang pemuda memilih untuk tidak terikat dengan sang pujaan hati. Pemuda ini lebih memilih hidup tenang tanpa ikatan agar kedepannya tidak mendapatkan kekecewaan yang mendalam. Lebih baik pahit diawal daripada manis diawal, udah nyaman tapi akhirnya pahit. Sakit banget ye kan.

Penutup

       Sekian itu aja ocehan saya hari ini di blog ini. See you guys di cerita-cerita selanjutnya. CHERIO

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Posesif

Ditinggalkan Diri Sendiri

Love is a Game