Lagi-lagi Sore

Lagi-lagi di dalam kepala gua terngiang satu lagu berjudul "Mata Berdebu" (tahun 2005) yang dinyanyikan oleh Band Indonesia yang namanya "Sore". Lagi-lagi ini tentang vibes dan suasana yang gua rasakan. Gak tau ya, kayak magis aja gitu. Pikiran gua berasa dibawa keliling dimensi lain. Diacak-acak, kemudian ditata dengan rapi, lebih rapi daripada sebelumnya. Berasa lagi naik kereta ke jogja menikmati perjalanannya dari waktu ke waktu, setibanya di Jogja langsung disambut sama suasana malamnya yang ramah. Sekejap gua melamun terus mengulang kembali kenangan-kenangan yang pernah gua habiskan di Jogja.

IYA, kenangan. Lagu ini membawa banyak banget kenangan. Selalu deh kalo gua lagi denger lagu model begini, nostalgia selalu jadi yang terdepan dalam menyentuh batin dan benak gua haha.

Pasti deh, kalau ada satu lagu yang gua rasa magis, gua selalu berkali-kali dengerin lagu ini hanya agar gua bisa mengerti sebenarnya apa yang gua rasakan saat lagu ini diputar. Tapi pada akhirnya gua selalu tenggelam dalam semua atribut yang ada pada sebuah lagu. Liriknya, alunan alat musiknya, sampe kata-perkatanya selalu gua perhatikan. Hanya agar gua bisa menemukan jawaban atas apa yang gua rasakan.

Gua juga selalu penasaran akan proses pembuatan suatu karya, terutama lagu. I mean, tragedi/kejadian apa yang telah menimpa sang penulis sampe-sampe penulis itu bisa dapet kata-kata yang menurut gua ini tuh diluar nalar. Kata-kata yang setiap hurufnya menggambarkan seluruh tragedi yang telah sang penulis lalui. Seperih apa perasaan penulis akan tragedi itu sehingga dia bisa menunuangkan emosinya menjadi lagu yang maknanya dalem banget (menurut gua, menurut gua loh)

Sama halnya seperti lagu "Mata berdebu" ini yang dinyanyikan oleh Sore.


Masih dengan suasana retronya yang kental, seolah lagu ini membawa suasana perjalanan dalam sebuah kendaraan sederhana nan usang, namun masih terawat. Membawa satu buah kenangan yang selalu kita simpan dalam-dalam dan kita kemas dengan rapi. Suatu hari yang sendu kita kembali lagi berbenah, lalu menemukan satu kenangan itu.


Potongan liriknya kira-kira seperti ini 

Dan aku tak bisa melangkah
Di antara musafirnya
Dan aku rindu
Melangkah di
Duniamu

Tapi katanya sih, lagu ini tentang mencari jati diri baca juga Interpretasi Lagu Mata Berdebu. Benar-benar deh.

Sama seperti lagu Karolina (2008) lagu ini bakal lumayan lama kayaknya terngiang di benak gua. Gua akan dengan jeli mendalami setiap kata, dan alunan musik sampai gua mengerti apa yang gua rasakan ketika mendengarkan lagu ini (sebenernya gua bakal dengerin sampe bosen sih eheheh), dan gua gak tau sampai kapan.

Cukup sekian celotehan gua yang gak ada faedahbnya ini. Terimakasih banya.

Cheerio!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Posesif

Ditinggalkan Diri Sendiri

Love is a Game